Tanaman selada bokor, atau lebih dikenal sebagai lettuce, merupakan salah satu sayuran daun yang populer di seluruh dunia. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai aspek mengenai selada bokor, mulai dari deskripsi, taksonomi, morfologi, hingga cara menanamnya.
Daftar isi:
Tentang Selada Bokor
Selada bokor memiliki nama ilmiah Lactuca sativa. Istilah “bokor” mengacu pada bentuknya yang seperti mangkuk atau piala. Ketika daun-daunnya berkumpul, mereka membentuk struktur yang menyerupai bokor. Nama “lettuce” diambil dari bahasa Latin, lactuca, yang berarti “susu,” merujuk pada getah putih yang dihasilkan ketika daun atau batangnya dipotong. Getah ini memiliki beberapa karakteristik unik dan memberi identitas tersendiri pada tanaman ini, yang telah dikenal sejak ribuan tahun lalu.
Taksonomi Selada Bokor
Berikut adalah taksonomi lengkap dari selada bokor (Lactuca sativa):
- Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
- Divisi: Angiospermae (Tumbuhan Berbiji Tertutup)
- Kelas: Eudicots (Eudikotil)
- Ordo: Asterales
- Keluarga: Asteraceae (Keluarga Bunga Matahari)
- Genus: Lactuca
- Spesies: Lactuca sativa
Taksonomi ini menunjukkan kedudukan selada bokor dalam sistem pengelompokan tumbuhan. Keanggotaan di dalam keluarga Asteraceae mengindikasikan hubungan dengan tanaman lain seperti bunga matahari (Helianthus annuus) dan dandelion (Taraxacum officinale).
Morfologi Selada Bokor
Selada bokor memiliki morfologi yang menarik dan berbeda dari sayuran lainnya. Mari kita telusuri bagian-bagiannya:
- Daun: Daun selada bokor memiliki bentuk lebar dan bergelombang. Warna daunnya bervariasi mulai dari hijau muda hingga hijau tua, tergantung pada varietas yang ditanam. Daun ini juga memiliki tekstur yang renyah dan memberikan rasa segar yang khas.
- Akar: Sistem akar selada bokor cukup dangkal, namun luas. Akar ini mampu menyerap nutrisi dengan efisien, terutama saat ditanam di tanah yang subur dan kaya akan bahan organik.
- Batang: Batang selada bokor tidak terlalu menonjol karena sebagian besar pertumbuhan terjadi di bagian daun. Ketika tanaman memasuki fase berbunga, batangnya akan memanjang untuk mendukung bunga yang muncul di puncaknya.
- Bunga: Bunga selada bokor berwarna kuning keemasan dan muncul dalam bentuk kelompok. Bunga ini biasanya tidak diperhatikan saat tanaman masih muda, tetapi menjadi jelas ketika tanaman memasuki fase reproduktifnya.
Dengan morfologi yang unik, selada bokor tidak hanya memberikan kontribusi pada keindahan kebun, tetapi juga kaya akan nutrisi.
Negara Asal dan Sebaran Geografis
Selada bokor berasal dari daerah Mediterania dan telah menjadi tanaman penting di berbagai belahan dunia. Tanaman ini telah dibudidayakan di Asia, Eropa, dan Amerika Utara. Selada bokor tumbuh subur di daerah dengan iklim sedang dan lebih menyukai suhu antara 15 hingga 20 derajat Celsius.
Untuk berhasil menanam selada bokor, tanah yang digunakan harus memiliki drainase yang baik serta kaya akan bahan organik. Kelembapan yang cukup dan paparan sinar matahari selama 6 sampai 8 jam sehari juga diperlukan untuk mendukung pertumbuhan optimum.
Jenis-jenis Selada Bokor
Ada beberapa varietas selada bokor yang dikenal luas, antara lain:
- Selada Bokor Hijau (Butterhead): Memiliki daun lembut dan biasanya digunakan dalam salad.
- Selada Bokor Merah (Red Romaine): Memiliki warna merah keunguan dan tekstur yang lebih renyah, cocok untuk campuran salad.
- Selada Bokor Crispy (Iceberg): Memiliki daun yang sangat renyah dan crunch, sering ditemukan dalam sandwich.

Setiap jenis selada bokor memiliki karakteristik tertentu yang membuatnya cocok untuk berbagai jenis masakan.
Apa Khasiat Selada Bokor?
Selada bokor kaya akan nutrisi dan memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Beberapa kandungan nutrisi dalam selada bokor antara lain:
- Vitamin K: Membantu dalam pembekuan darah dan kesehatan tulang.
- Vitamin A: Penting untuk kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh.
- Vitamin C: Antioksidan yang membantu melindungi sel-sel dari kerusakan.
Selain itu, selada bokor juga mengandung senyawa kimia seperti lutein dan zeaxanthin yang berfungsi sebagai antioksidan. Dengan kaya akan serat, selada bokor juga mendukung kesehatan pencernaan dan membantu menjaga berat badan.
Menanam Selada Bokor dengan Hidroponik
Hidroponik merupakan metode inovatif untuk menanam selada bokor tanpa menggunakan tanah. Dalam sistem hidroponik, nutrisi diberikan secara langsung melalui larutan air. Berikut adalah langkah-langkah untuk menanam selada bokor secara hidroponik:
- Persiapan Peralatan: Siapkan wadah hidroponik, pompa air, dan larutan nutrisi yang sesuai.
- Pemilihan Benih: Pilih benih selada bokor berkualitas tinggi yang akan ditanam.
- Pembibitan: Tempatkan benih dalam media semai, seperti Rockwool atau serbuk kayu, dan tempatkan dalam lingkungan yang lembab.
- Penanaman: Setelah bibit berumur 2-3 minggu, pindahkan ke sistem hidroponik. Pastikan akar terendam dalam larutan nutrisi.
- Perawatan: Monitor pH dan tingkat nutrisi dalam air secara teratur. Pastikan juga tanaman mendapatkan pencahayaan yang cukup.

Metode hidroponik memungkinkan pertumbuhan yang cepat dan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan menanam di tanah.
Menanam Selada Bokor dalam Polybag
Menanam selada bokor dalam polybag dapat menjadi pilihan yang baik untuk pekarangan yang terbatas. Berikut adalah tips untuk menanam dan merawatnya:
- Pemilihan Polybag: Gunakan polybag dengan ukuran minimal 30 cm x 30 cm untuk memungkinkan pertumbuhan akar yang baik.
- Media Tanam: Isikan polybag dengan campuran tanah, kompos, dan pasir untuk meningkatkan drainase. Media tanam yang subur mendukung pertumbuhan maksimal.
- Penanaman: Tanam benih atau bibit dalam polybag dengan kedalaman sekitar 1 cm. Jarak tanam antar bibit setidaknya 20 cm untuk memberikan ruang pertumbuhan.
- Penyiraman: Sirami secara teratur, namun hindari genangan air untuk mencegah akar membusuk. Pastikan media tetap lembab tetapi tidak terlalu basah.
- Pemupukan: Beri pupuk organik setiap dua minggu sekali untuk mendukung pertumbuhan dan produksi nutrisi tanaman.
Dengan pendekatan yang tepat, menanam selada bokor dalam polybag dapat menghasilkan sayuran segar yang sehat dan lezat di rumah Anda.
Kesimpulan
Selada bokor bukan hanya sekadar sayuran, tetapi juga memiliki nilai gizi yang tinggi serta manfaat kesehatan yang signifikan. Dengan pengetahuan yang tepat, baik tentang morfologi, cara menanam hidroponik, maupun dalam polybag, siapa pun dapat menciptakan kebun selada bokor yang subur. Apakah Anda tertarik untuk mencoba menanam selada bokor di rumah? Metode yang beragam memberikan anda fleksibilitas untuk memilih cara yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi. Selamat bercocok tanam!
Salam tetanam!