Pohon Tanjung, atau dalam nama ilmiah disebut Mimusops elengi, adalah tanaman yang menarik perhatian banyak orang dengan keindahan dan manfaatnya. Mari kita bahas lebih dalam tentang pohon ini dalam beberapa aspek.
Daftar isi:
Taksonomi dan Morfologi
Pohon Tanjung termasuk dalam taksonomi sebagai berikut:
- Kingdom: Plantae
- Divisi: Angiospermae
- Kelas: Eudicots
- Ordo: Ericales
- Famili: Sapotaceae
- Genus: Mimusops
- Spesies: Mimusops elengi
Secara morfologis, pohon ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 20-30 meter, dengan batang tegak dan kulit berwarna cokelat keabu-abuan. Daunnya oval dan mengkilap, berwarna hijau gelap, dengan ukuran sekitar 10-20 cm. Bunga pohon Tanjung berwarna putih kekuningan dan beraroma harum, sedangkan buahnya berbentuk bulat kecil, berwarna hijau yang berubah menjadi cokelat saat matang.
Syarat Tumbuh, Asal Usul, dan Sebaran Geografis
Syarat Tumbuh
Pohon Tanjung memerlukan beberapa kondisi untuk tumbuh dengan baik:
- Iklim: Pohon Tanjung tumbuh optimal di iklim tropis dan subtropis. Tanaman ini sangat sensitif terhadap cuaca dingin dan tidak bisa tumbuh di daerah bersuhu di bawah 10 derajat Celsius.
- Kelembapan: Kelembapan tanah sangat penting untuk pertumbuhan pohon ini. Meskipun pohon Tanjung dapat bertahan dalam kondisi kering, ia lebih menyukai tanah yang lembab, terutama pada fase awal pertumbuhannya.
- Cahaya: Pastikan pohon Tanjung mendapatkan sinar matahari yang cukup, idealnya 6-8 jam per hari. Tanaman ini akan tumbuh lebih baik jika ditanam di lokasi yang terkena sinar matahari langsung.
- Tanah: Tanah yang baik untuk pohon Tanjung adalah jenis tanah yang subur, gembur, dan memiliki drainase baik. Tanah berpasir, lempung, dan lempung berpasir dengan pH antara 6-7 adalah yang paling ideal untuk pertumbuhannya.

Asal Usul
Asal usul pohon Tanjung dapat ditelusuri ke kawasan Asia Tenggara, khususnya di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Selain itu, pohon ini juga ditemukan di daerah tropis lainnya. Tradisi pemanfaatan dan budidaya pohon Tanjung sudah ada sejak lama, dan kini menjadi tanaman yang semakin populer karena keindahan dan manfaat ekonomisnya.
Baca juga:
- Pohon Penyejuk Depan Rumah: 5 Pilihan Pohon
- Moringa Oleifera: Tanaman Pohon Kelor si “Super Food”
- Pohon Angsana: Tanaman Kayu Berbunga Indah
Sebaran Geografis
Pohon Tanjung telah menyebar luas tidak hanya di Asia, tetapi juga ke berbagai belahan dunia. Berikut adalah rincian sebaran geografisnya:
- Asia Tenggara: Di Indonesia, pohon Tanjung banyak ditemukan di berbagai daerah, terutama di pulau-pulau Jawa, Bali, dan Sumatra.
- India: Pohon ini umum dijumpai di berbagai daerah, terutama di bagian selatan dan barat India, di mana ia tumbuh subur di iklim tropis.
- Afrika: Di beberapa negara Afrika, terutama di bagian timur dan barat, pohon Tanjung juga tumbuh dengan baik. Ia digunakan oleh penduduk setempat untuk keperluan kayu dan pangan.
- Amerika: Beberapa spesies pohon Tanjung dapat ditemukan di daerah tropis di Amerika, meskipun tidak menjadi tanaman asli dari benua ini.
Manfaat Pohon Tanjung
Pohon Tanjung memiliki banyak manfaat. Kayu dari pohon ini terkenal kuat dan tahan lama, sering digunakan untuk berbagai keperluan bangunan dan furnitur. Daunnya juga digunakan dalam industri makanan dan minuman, terutama sebagai bahan penyedap. Selain itu, bunga pohon Tanjung banyak diminati karena aromanya yang harum.
Manfaat Kesehatan dari Berbagai Bagian Pohon Tanjung
Daun
Daun pohon Tanjung memiliki sifat anti-inflamasi dan antiseptik. Dalam pengobatan tradisional, daun Tanjung sering digunakan untuk mengobati luka dan infeksi. Selain itu, senyawa kimia yang terdapat dalam daun ini, seperti flavonoid, diketahui dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan sistem immun.
Baca juga: Sawo Manila : Tanaman Buah dari Meksiko yang Lezat
Buah
Buah pohon Tanjung dapat dikonsumsi dan dikenal memiliki rasa manis. Kandungan gizi dalam buah ini antara lain vitamin C dan antioksidan, yang berperan penting dalam meningkatkan sistem imun dan kesehatan kulit. Buahnya juga digunakan sebagai obat herbal untuk meredakan masalah pencernaan.

Akar
Akar pohon Tanjung juga memiliki manfaat kesehatan. Ekstrak akar sering digunakan dalam ramuan tradisional untuk mengatasi demam dan meredakan gejala batuk. Senyawa yang ditemukan dalam akar, seperti tannin, memiliki efek astringent yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan.
- Baca juga:
- Daftar Harga Bibit Tanaman Herbal: Update Terbaru
- Pakis Brazil: Solobium Parahyba, Sebenarnya Bukan Pakis
- Daftar Harga Bibit Buah Siap Tanam: Update Terbaru
Apakah Buah Pohon Tanjung Bisa Dimakan?
Buah pohon Tanjung dapat dimakan, meski tidak sepopuler buah lainnya. Rasa buahnya manis dan dikenal memiliki beberapa khasiat bagi kesehatan. Banyak orang yang memanfaatkan buah ini sebagai makanan ringan atau bahkan dibuat menjadi selai.
Tips dan Trik Menanam Pohon Tanjung
- Pilih Lokasi yang Tepat: Tanam pohon Tanjung di tempat yang mendapat sinar matahari cukup dan memiliki tanah yang subur.
- Perawatan yang Baik: Siram secara teratur, terutama di musim kemarau, dan berikan pupuk organik untuk mendukung pertumbuhan.
- Pangkas Secara Berkala: Lakukan pemangkasan untuk menjaga bentuk dan kesehatan tanaman, sehingga tumbuh dengan optimal.
Dengan semua informasi ini, semoga Anda lebih mengenal dan tertarik untuk menanam pohon Tanjung di kebun atau halaman rumah Anda!
Salam tetanam!